Assalamu Alaikum Warohmatullahi  wabarokatuh

Selamat pagi ank-anak semua ,Bagaimana kabarnya baik -baik saja bukan   …?

Mari mengikuti pembelajaran dengan sebaik -baiknya

Mapel                     : Seni Budaya Rupa dan Musik

Hari                         : Kamis ,25 Februari 2021

Materi                   : PTS

Kelas                      : 8 / Genap,

 

Untuk Seni Rupa bahannya pada KD.1 . 3.3. Memahami Tehnik Menggambar Foster dg Tehnik Apa saja.

  1. Tehnik Menggambar Poster
  2. Alat Dan Bahan menggambar  poster
  3. Mendiskripsikan Gambar poter.

Untuk Seni Musik bahanya  KD. 3.3 .Memahami Bermain Musik  Tradisional

  1. Pengertian Musik tradisional
  2. Musik Gamelan Jawa ,sund , Bali.
  3. Bermain Ansamble musik

untuk lebih jelasnya ikuti vidi0 berikut

KESENIAN DAERAH SENI TARI

Jenis-jenis Tari Menurut Pola Penggarapanya.

Berdasarkan atas pola garapan, tari dibedakan menjadi dua yaitu:

  1. Tari Tradsional
  2. Tari Kreasi

 

  1. Tari Tradisional

Merupakan tari yang telah mengalami perjalanan sejarah cukup lama dan memiliki pola-pola terkait pada kaidah-kaidah tradisi yang sudah ada. Tari tradisional berdasarkan nilai artistik garapannya dapat dibedakan menjadi dua yaitu:

  1. Tari Rakyat

Tari Rakyat (tari tradisi rakyat) yaitu tarian yang lahir dan berkembang di sekelompok masyarakat. Tari rakyat sebenarnya bertumpu pada unsur-unsur primitive, tari primitif merupakan tarian yang paling tua umurnya, bahkan diperkirakan tari primitif sudah ada semenjak manusia ada dan terdapat di daerah-daerah pedalaman dengan gerak, iringan maupun kostum sangat sederhana. Tari primitif diselenggarakan pada upacara-pacara adat dan agama serta bersifat magis dan sakral. Oleh karena tari rakyat bertumpu pada tari primitif, maka lahirnya tari rakyat merupakan ungkapan sekelompok masyarakat, di dalam rangkaian kegiatan sosial dan religius atau tari rakyat digunakan oleh masyarakat setempat untuk upacara adat maupun hiburan/pergaulan. Dengan demikian, bentuk-bentuk tari rakyat antara daerah yang satu dengan yang lain berbeda-beda. Sebagai contoh antara lain:

  • Tari Rakyat dari Ponorogo adalah Reog
  • Tari Rakyat dari Sragen adalah Tayub
  • Tari Rakyat dari Wonogiri adalah Kethek Ogleng
  • Tari Rakyat dari Jawa Barat adalah Kethuk Tilu, dan sebagainya.
  1. Tari Klasik

Tari Klasik (tari tradisi klasik) adalah tarian yang bernilai artistik tinggi dan mempunyai standar atau norma yang cukup kuat sehingga ada pembakuan gerak dan mengandung konsep simbolik dan filosofis, biasanya berasal dan berkembang di lingkungan istana raja dan bangasawan. Pada tari klasik pasti mempunyai nilai tradisional, sedang tari-tarian tradisional belum tentu mempunyai nilai klasik. Adapun batasan-batasan bentuk seni klasik, antara lain:

  • Bermutu Tinggi
  • Bertahan Lama
  • Mempunyai pola dasar yang mantab
  • Adanya pengakuan dari pakar seni dan masyarakat

Sebagai contoh tari tradisi rakyat dan tari tradisi klasik kemudian muncul istilah Tari Tradisi Daerah, maka yang disebut Tari Tradisi Daerah adalah tarian yang menjadi ciri khas atau adat dari suatu daerah dan bisa berasal dari tradisi klasik maupun dari tradisi rakyat daerah setempat. Sebagai contoh:

  • Tari Tradisi Daerah Surakarta atau Tari Tradisi Surakarta yaitu : Tari Bedhaya, Tari Srimpi, Tari Gambyong, Tari Klono, dan Tari Golek.
  • Tari Tradisi Bali yaitu: Tari Pendhet, Tari Kecak, Tari Oleg Tambulilingan, dan Tari Legong Kraton.
  • Tari Tradisi Jawa Barat yaitu: Tari Jaipongan, Tari Kethuk Tilu, Tari Monggawa, dan Tari Anjasmara.
  • Tari Tradisi Jawa Timur yaitu: Tari Ngremo, Tari Beskalan, Tari Gandrung Banyuwangi, dan Tari Punjari
  1. Tari Kreasi

Tari kreasi merupakan tari yang timbul karena adanya keinginan untuk mengolah, mencipta ataupun mengubah gerak yang menjadi dasarnya. Tari Kreasi merupakan media yang membuka kebebasan kepada seniman-seniman tari di dalam mencari kemungkinan-kemungkinan baru di bidang seni tari. Tari kreasi ini ada yang mengacu pada bentuk yang sudah ada, misalnya gubahan dari tari tradisional yang kemudian disebut dengan Tari Tradisi Kreasi. Sebagai contoh Tari Kukilo, tari Pejuang dan lain sebagainya. Disamping itu ada pula yang sifatnya tidak berpijak pada pola-pola tradisi, tetapi lbih merupakan garapan baru yang tidak berpola pada standar tari yang sudah ada yang kemudian disebut Tari Kreasi Baru. Kemunculan tari kreasi baru ini merupakan perkembangan dari seni yang sudah ada dan menjadi suatu kenyataan dari tuntutan jiwa yang menginginkan kebebasan lepas dari ikatan tradisi.

 

Skema Jenis Tari Menurut Pola Garapannya

TARI TRADISI RAKYAT
TARI TRADISI DAERAH
TARI TRADISIONAL
TARI TRADISI KLASIK
TARI
TARI KREASI TRADISI (MASIH BERSUMBER DARI POLA TRADISI)
TARI KREASI
TARI KREASI TRADISI (SUDAH LEPAS DARI POLA TRADISI)

Demikianlah anak -anak semua materi Kesenian juga sudah dijelaskan lewat e-learning juga vidio pembelajaran. Bahan belajar bisa membaca buku kesenian Daerah kelas 8 semester Genap.  Dengan ini nanti akan lebih luas wawasan kalian dalam pembelajaran,

 

 

 

 

 

 

 

Leave a Reply