Assalamualaikum Wr.Wb.
Selamat pagi anak-anak pembelajaran hari ini anak-anak latihan mengerjakan soal unsur pembangun karya teks cerita pendek. Semoga anak-anak masih semangat.Anak-anak harus selalu berdoa agar tetap dalam lindungan Alloh. Aamiin. Anak -anak soal di bawah ini kerjakan ! soal tidak usah ditulis. Tulis saja jawabannya atau ABCD sj. Paham anak -anak !

SOAL-SOAL UNSUR-UNSUR INTRINSIK CERITA PENDEK. BACA ,CERMATI, DAN JAWABLAH DENGAN BENAR !
1.Bacalah kutipan cerpen berikut !
Ketika itu berlinang –linanglah pula air mata ayahku di pipinya. Sesungguhnya harta benda itu tiada berguna bagiku, jika engkau tiada. Apa yang akan aku bela ? Tanggunganku yang lain tidak ada dan ibumu pun telah lama meninggal dunia. Pikiran kepadamulah yang membangkitkan hatiku untuk berdagang,mencari keuntungan yang banyak supaya engkau kelak jangan menderita dalam kehidupanmu. Tiada lain yang kuingini dan kumohonkan kepada Tuhan,selain kebahagiaan dan kesejahteraanmu kelak, bila aku telah berpulang.
Tema kutipan cerpen tersebut adalah …
A.Penyesalan
B.Perjuangan
C.Tanggung jawab
D.Pantang menyerah

2.Bacalah kutipan cerpen berikut !
Dani ingin sekali bersekolah . Akan tetapi, kondisi keuangan keluarganyanya yang tidak mencukupi ,dia terpaksa mengurungkan niatnya. Dani tidak bisa melanjutkan sekolah karena harus membantu ibunya yang sehari-hari mencari nafkah sebagai penjual nasi. Dani hanya bisa membantu ibunya berjualan nasi pecel. Sejak ayahnya meninggal, ekonomi keluarga Dani tidak stabil. Mereka berusaha keras mengumpulkan uang untuk kebutuhan sehari-hari.
Latar suasana kutipan cerpen tersebut adalah … .
A.memprihatinkan
B.mengecewakan
C.menegangkan
D.memalukan

3.Bacalah kutipan cerpen beikut !
(1)Ketika Budi berangkat menjajakan koran,tanpa disangka dia bertemu dengan temannya yang bernama Tina, anak seorang Kepala Sekolah. (2) Perasaan iri Budi muncul ketika melihat Tina berpakaian seragam sekolah yang rapi,lengkap dengan sepatu dan tas. (3) Akan tetapi, dia sadar bahwa dia tidak mungkin sperti Tina. (4) Sepert biasa, dengan semangat yang luar biasa,Budi benar-benar tak merasakan lelah meskipun terik matahari siang itu begitu terasa di kulit.
Bukti latar waktu kutipan cerpen tersebut ditandai nomor .. .
A.(1)
B.(2)
C.(3)
D.(4)

4.Bacalah kutipan cerpen berikut !
(1)Mungkin ,karena aku hanya anak kampung dengan latar belakang dari keluarga sederhana,sikap Novi padaku sangat tidak bersahabat. (2) Akan tetapi, aku tak mau ambil pusing. (3) “Yang penting, aku selalu bersikap baik terhadapnya,seperti yang selalu dipesankan Bunda kepadaku,”gumamku. (4) Kemudian, kurebahkan tubuhku pada tempat tidur tanpa kasur.
Bukti latar tempat dalam kutipan cerpen di atas ditujukkan nomor … .
A.(4)
B.(3)
C.(2)
D.(1)

5.Bacalah kutipan cerita berikut !
Suatu ketika guruku sedang menerangkan pelajaran. Temanku itu tidak mengerti pelajaran yang diikutinya dan aku pun tidak memahaminya.. Dia bertanya padaku dan aku menjawab tidak tahu karena memang aku tidak tahu. Akan tetapi, betapa terkejutnya diriku karena begitu aku menjawab tidak tahu, kata-kata pedas mulai menyakiti diriku. Aku dicaci maki. Aku tertunduk diam. Dalam hatiku berkata,”Kalau memang aku tidak tahu, aku harus bagaiman ? Salahkah aku jika bertanya?”
Sudut pandang pengarang dalam kutipan cerpen tersebut adalah … .
A.Orang pertama pelaku sampingan
B.Orang pertama pelaku utama
C.Orang ketiga serba tahu
D.Orang ketiga pengamat

6.Bacalah kutipan cerpen berikut !
Ana bercerita kepada Ani tentang pengalamannya di pasar. “Aku mengejar seorang pencuri yang mencuri dompet Bu Mira di apsar tadi pagi. Unungnya aku berhasil menangkap si pencuri dan mengembalikan dompet Bu Mira. Aku dapat menolon Bu Mira dengan cepat karena aku berada di samping Bu Mira ketika dompetnya dicuri. Bu Mira juga berkata bahwa tadi si pencuri berada di belakang Bu Mira ketika ia berangkat ke pasar,”kata Ana.
Alur yang digunakan dalam kutipan cerita tersebut adalah … .
A.Campuran
B.Progresif
C.Mundur
D.Maju

7.Perhatikan kutipan cerpen berikut !
Teriknya mentari yang panas ini tidak kuhiraukan menyengat tubuhku yang sudah lelah. Di bawah pohon yang rindang di depan lapangan voli aku dan kawan-kawanku berkumpl mempersiapkan lomba besok. “Kawan-kawan, kira-kira barang apa saja yang akan kita bawa besok untuk lomba PMR?” tanyaku mengawli pecakapan. “lebih baik kita membawa barang seminimal mungkin,soalnya kita kan belum tahu tendanya seperti apa,” kata Eka. “Iya betul banget, Ka, aku setuju,”jawab Aina spontan.
Komentar terhadap watak tokoh Eka yang paling tepat adalah … .
A.Eka pemimpin regu yang penuh perhitungan
B.Eka pemimpin regu yang selalu ragu-ragu
C.Eka pemimpin yang begantung pada bawahan
D.Eka pemimpin yang tak mau direpotkan temannya

8.Bacalah kutipan cerpen berikut dengan saksama !
“Fit, kenapa kok aku lihat dari tadi kamu selalu gelisah. Kan sebentar lagi kita pulang. Kita hanya tinggal menunggu penumpang yang lain kembali,” kata Dewi yang sedari tadi agak cemas dengan Fitri yang diam saja. Saat semua penumpang yang lain sudah kembali ke bus, Dewi dan Fitri masuk ke dalam bus. Dalam perjalanan , hujan turun dengan lebat. Dewi selalu menggandeng tangan Fitri karena dia takut.
Karakter Dewi pada kutipan cerpen di atas adalah …
A.Cemas
B.Peduli
C.Gelisah
D.Penakut

9.Bacalah kutipan cerpen berikut dengan seksama !
Tatkala sang surya mulai tersenyum, Bonita hanya berkeliling tak tentu arah. Sudah lima jam ia mondar-mandir di taman Grovvy. Mischa ,gurunya tidak mengizinkan ia mengikuti pelajaran telekinesis hingga perburuan Dovoche selesai. Dovoche adalah monster hutan yang telah dikutuk oleh Lord Leonaif. Ia dikutuk atas kejahatannya merusak ekosistem hutan, hingga binatan-binatang tak lagi hdup. Bahkan Vord, jenis rusa ajaib satu-satunya yang ada di hutan Pixie pun ikut punah..
Latar waktu dan tempat cerita tersebut adalah … .
A.Pagi hari, di taman kota
B.Sore hari, di taman
C.Pagi hari, di taman Groovy
D.Siang hari, di halaman sekolah

10.Bacalah kutipan cerpen berikut !
Malamnya, Nista tak dapat tidur. Begini rasanya orang yang merasa bersalah, batinnya. Terbayang kembali adegan saat dia menyerempet orang tua yang sedang menyeberang jalan. Harusnya dia menolongnya dan bukannya melarikan diri. Namun, bagaimana jika nanti polisi menahan motornya karena dia belum mempunyai SIM ?
Latar suasana yang terdapat dalam kutipan tersebut adalah … .
A.Menegangkan
B.Menakutkan
C.Mencekam
D.Gelisah

11.Bacalah kutipan cerpen berikut !
Begitu kudengar paman meninggal sebenarnya aku ingin pulang . Aku tahu tidak ada lagi orang yang akan membiayai kuliahku. Tekadku untuk pulang besar sekali. Tapi begitu teringat ibu dan adikku, tekad itu meleleh begitu saja. Ayah menginginkan salah seorang dari anaknya yang cuma 2 orang itu sukses dalam hidup. Kalau aku pulang berarti aku kembali sebagai orang gagal. Setelah ayah meninggal,paman mencoba mewujudkan keinginan ayah. Tapi setelah itu, paman juga menyusulnya sebelum kuliahku selesai. Aku pun bekerja di restoran,menjadi sopir taksi,dan kuli bangunan. Malam harinya kulanjutkan kuliah, hingga kuliahku selesai.
Penggambaran watak tokoh pada kutipan cerpen tersebut adalah … .
A.Penggambaran fisik
B.Pikiran tokoh
C.Perilaku tokoh
D.Dialog tokoh

12.Bacalah kutipan cerpen berikut!
“Ah, Emak. Nggak perlu bohong, saya tahu kalau Emak sedih karena kelakuan Mbak Ika selama ini. Saya juga nggak habis pikir, mengapa Mbak Ika kok jahat gitu sama Emak.” “Hush!! Tidak baik bicara seperti itu. Jelek-jelek dia juga embakmu dan anak Emak. Seburuk apa pun dia, kita harus menerima dia apa adanya,”jelas Emak bijak “ Iya ,Mak . Tapi kalau Mbak Ika salah, apa saya harus diam saja?” “Itu lain lagi. Kamu harus bisa meluruskannya dengan cara yang santun, “ nasihat Emak
Tokoh tritagonis dalam kutipan cerpen tersebut adalah … .
A.Emak
B.Aku
C.Mbak Ika
D.Emak dan aku

13.Bacalah kutipan cerpen berikut !
Hari itu aku menyesal luar biasa . Angkutan yang aku tumpangi harus mengantar siswi SMP sampai halaman sekolah,padahal waktu itu sudah pukul 06.50. Pasti terlambat, aku kena skors lagi. Aku menduga keras,tentu cewek itu pacar sopir. Aku pun sempat memarahinya. Cewek itu pun turun pelan sekali,seperti manja saja. Ya ampun …ternyata gadis itu cacat kakinya hrus pakai kreg. Suatu saat nanti aku akan menemuinya dan minta maaf.
Tema kutipan cerpen tersebut adalah … .
A.Penyesalan
B.Salah paham
C.Naik angkutan
D.Terlambat masuk

14.Bacalah kutipan cerita berikut !
(1)Tanpa menunggu lama pesanan yang diminta datang. (2) Narti memang cekatan. Apa –apa dikerjakan dengan cepat dan tanpa cacat. (3) Hal inilah yang membuat warung kecilnya tak pernah sepi dari pengunjung. (4) Apalagi menjelang istirahat siang. (5) Pelanggan rela sedikit antre tuk menikmati masakan Narti yang enak dan tentunya ringan di kantong.
Kalimat yang menunjukkan watak tokoh terdapat pada kalimat nomor …
A.(5)
B.(4)
C.(3)
D.(2)

15.Bacalah kutipan cerpen berikut !
(1)Firman anak yang rajin dan cekatan. (2) Setiap hari ia selalu belaja. (3) Firman memiliki dua sahabat karib, Deni dan Ibnu. (4) Firman,Deni,dan Ibnu telah bersepakat hari Minggu ini akan pergi berjalan-jalan ke taman ria. (5) Namun, pada hari yang ditentukan, Ibu Firman memperoleh pesanan makanan yang banyak. “Maafkan aku ya, aku harus membantu Ibu mengantar pesanan.(6) Padahal Firman telah berjanji kepada kedua temannya.
Bukti yang menunjukkan bahwa Firman berbakti pada orang tua ditandai nnomo ….
A.(1)
B.(2)
C.(5)
D.(6)

16.Bacalah kutipan cerpen berikut !
“Hentikan ulah kalian,”teriak Arya.
“ Hey anak desa , apa katamu ?” jawab Rendy kesal sambil menghentikan lemparan kertas ke arah Giri,Aldo,dan Putra pun mendekati Arya.
“Awas,ya,kalau sampai kau melapor ke Bu Wati ,” sambil menunjuk ke arah Arya. Lalu pergi meninggalkan Giri dan Arya
“Kamu ndak apa-apa kan Ri?”
“Terima kasih, Ya. Untung kamu datang,” ucap Giri.
Tokoh antagonis pada kutipan cerpen di atas adalah … .
A.Rendy
B.Arya
C.Giri
D.Aldo

17.Bacalah kutipan cerpen berikut !
Rudi dilahirkan dari keluarga sederhana. Orang tua Rudi bekerja sebagai buruh. Rudi termasuk anak yang rajin dan suka membantu orang tua ataupun orang lain yang membutuhkan bantuan. Rudi memunyai cita-cita yang luhur. Ia ingin mengangkat nama baik keluarga. Dalam hati Rudi ingin menjadi orang yang dihormati dan disegani masyarakat. Untuk mencapai maksud tersebut, Rudi rajin belajar dan suka bekerja keras. Ia tidak membuang –buang waktu dengan percma. Waktu luang ia gunakan untuk membaca buku guna menambah pengetahuannya.
Nilai yang terkandung dalam cerpen di atas adalah … .
A.Rudi enggan belajar dan bekerja keras
B.Rudi hanya mau membuang-buang waktu
C. Rudi tidak mau menjadi orang yang dihormati
D.Rudi ingin mengangkat nama baik keluarga

18.Bacalah kutipan cerpen berikut !
Kalau kupikir-pikir Bapak memang sedikit berbeda dengan para tetangga yang umumnya petani. Bapak hobi membaca. Barangkali Bapak adalah petani dengan jumlah buku terbanyak di desa kami. Beberapa buku tersebut berbahasa asing. Tap anehnya, rasa penasaranku tak kunjung sirna. Kenapa Bapak itu tidak menjadi pegawai? Kali ini Bapak tertawa, “Sekolah itu bukan mendidik siswa menjadi pegawai . Kalau semua menjadi pegawai,lantas siapa yang harus menjadi petani ? Justru karena bapak seorang petani dan ibu di rumah, kami mudah membimbingmu,” kata Bapak.
Amanat yang terkandung dalam kutipan cerita tersebut adalah …
A.Menghargai jasa petani di samping pegawai.
B.Menjadi petani bukan halangan meraih sukses
C.Pendidikan merupakan gerbang menuju sukses
D.Kita harus bersyukur memiliki orang tua petani

19.Bacalah kutipan cerita berikut !
Tapi, besoknya , saya tidak bangun pagi. Untung bapak memungutkan mangga buat saya. Tapi dasar, Agil menyembunyikan semua. Saya nangis lagi. Besoknya lagi, saya tetap tidak bangun pgi. Tidak kebagian mangga lagi. Nangis lagi.
“Sudah,sudah,cengeng sekali,”kata mamak. “Orang serakah seperti Agil tidak usah diladeni,” Mamak salah. Saya tidak meladeni Agil, saya mau meladeni perut saya . Saya nangis lama, sampai ketiduran.
Sudut pandang pengarang yang terdapat cerita tersebut adalah … .
A.Orang pertama pelaku utama
B.Orang pertama pelaku sampingan
C.Orang ketiga pengamat
D.Orang ketiga serba tahu

20.Bacalah kutipan cerita berikut !
Hati Sandra merasa sangat sebal kepada Winda karena ulah Winda yang sangat menjengkelkan. Namun, hatinya juga selalu bertanya-tanya tentang mengapa tidak memaafkan saja dan mengapa harus sebal terus kepada temannya sendiri ?
Ketika Sandra mendengar Winda dan menyudahi kekesalannya kepada Winda serta memaafkannya.
Jenis konflik yang terjadi pada kutipan cerita d atas adalah … .
A.Konflik sosial
B.Konflik batin
C.Konflik fisik
D.Konflik ide

21.Bacalah kutipan cerpen berikut !
Air tampak sedang memancarkan sinar sehingga mampu menyilaukan mata. Air itu seakan-akan tampak menyemburkan buih warna pelangi. Anak-anak terlihat asyik mandi. Mereka merasa senang dan bersuka hati. Bahkan mereka berkejar-kejaran berseru gempita.
Latar yang terdapat pada kutipan cerpen tersebut adalah … .
A.Siang,di sungai,senang
B.Pagi,di kolam, gembira
C.Siang,di pantai,bahagia
D.Sore, di sungai, ramai

22.Bacalah kutipan cerpen berikut !
“Benar,semua itu nenek lakukan atas persetujuan seluruh keluarga. Hanya perasaan nenek tak bisa dibohongi. Nenek,sebagai seorang ibu ,merasa lari dari tanggung jawab dan sangat rindu pada keluarga karena lari dari mereka.
“Menurutku aku, nenek seorang ibu yang bertanggung jawab.”
“Itulah sebabnya nenek kurang setuju kau tulis riwayat nenek.”
Konflik dalam kutipan cerita tersebut adalah … .
A.Aku gagal menulis riwayat hidup nenek tercinta
B.Nenek pergi jauh demi tanggung jawabnya kepada keluarga
C.Nenek meras bersalah karena telah meninggalkan keluarga
D.Aku,seorang cucu yang sayang kepada neneknya

23.Bacalah kutipan cerita berikut !
Ketika Datuk Maringgih melihat Siti Nurbaya duduk bersanding dengan kekasih hatinya, Samsul Bahri di taman dekat rumahnya, ia pun murka. Datuk Maringgih tak dapat mengendalikan amarahnya. Dengan muka berang disembur dan ditendangnya Samsul Bahri. Perkelahian pun tak dapat dihindarkan. Mereka saling pukul. Siti Nurbaya hanya bisa menangis dan menjerit-jerit. Orang-orang kampung berdatanganuntuk melerainya.
Konflik yang terdapat pada penggalan cerita adalah … .
A.Batin
B.Psikis
C.Fisik
D.Ide

24.Bacalah kutipan cerita berikut !
Aku sekarang berdiri di sini dengan memakai baju Toga. Aku sedikit merasa sombong dengan diriku karena akhirnya bisa kutunjukkan pada dunia. “Aku akan diwisuda!” Aku masih ingat dahulu bagaimana perjuanganku di kampus ini. Bahkan kuhabiskan waktuku enam tahun berada di sini. Wisuda yang tidak normal bagi kebanyakan mahasiswa. Berjalan-jalan lagi pikiranku tentang bagaimana aku dahulu memulai langkahku di kampus ini,kampus yang banyak dibanggakan orang-orang. Di sinilah kumemulai langkahku.
Alur yang digunakan dalam kutipan cerita tersebut adalah … .
A.Maju
B.Mundur
C.Campuran
D.Progresif

25.Bacalah kutipan cerita berikut !
“Stop. Sabar!” potong Fauzan menghentikan latihan pidato Seno, sebagai reaksi iklan peristiwa Malaysia yang mengklaim reog sebagai bagian dari budaya mereka.
“Sabar katamu?” jawab Seno
“Tenang, kita harus menyikapinya dengan bijak,” ungkap Fauzan.
“Kamu masih bisa ijak,padahal sudah jelas nyata dihaki. Aku nggak bisa, Zan kalo bersikap seperti kamu,” protes Seno.
Pengarang menggambarkan watak tokoh dalam kutipan cerpen di atas melalui … .
A.Dialog antartokoh
B.Penjelasan pengarang
C.Tingkah laku tokoh
D.Diungkapkan tokoh lain

26.Bacalah kutipan cerita berikut !
“Terima kasih atas peringatannya,Pak,” kata saya setelah menemukan kalimat yang pas untuk disamapaikan kepadanya. “Orang hidup bertetangga memang perlu saling mengingatkan. Ya, kadang-kadang apa yang kita anggap tidak mengganggu orang lain namun kenyataannya, tanpa kita sadari yang kita lakukan mengganggu orang lain. Ya, misalnya saja kita menyetel radio itu terlalu keras-keras. Benar. Radio itu milik sendiri. Disetel di rumah sendiri. Tapi, kalau suara radio itu terlalu keras bisa mengganggu tetangga.”
“Kalau itu lain,Pak,” Suhono memotong kalimat saya. Seketika itu pula wajahnya berubah. Merah. Entah karena malu atau bertambah tersinggung.
Tema yang terdapat pada kutipan cerita tersebut adalah … .
A.Tolong-menolong
B.Tenggang rasa
C.Kebudayaan
D.Perselisihan

27.Bacalah kutipan cerita berikut !
“Tidakkah kau sadari bahwa kau mendurhakai, Yati?” katanya tiba-tiba setelah kami diam lama sekali. Mukanya masih merah seperti tadi.
“Tidak,” jawabku tenang
“Aku tak tahu kenapa ibu dulu punya anak aku.”
“Itu satu kebetulan,” katanya menenangkan
“Kalau aku boleh memilih,aku tidak ingin terlahir di bmi ini,” kataku sedikit kesal
“Itu sebabnya kau bikin aturan sendiri, sedangkan lain-lainnya tidak?” tanyanya penuh selidik.
Amana kutipan cerita tersebut adalah …
A.Jangan menyesli hal yang sudah terjadi
B.Sebaiknya menghindar dari perbuatan durhaka
C.Selesaikan permasalahan dengan aturan sendiri
D.Hindari pertikaan sesama anggota keluarga

28.Bacalah kutipan cerita berikut !
Widia memang anak yang berbakti pada orang tua. Ketika ia becerita tentang ibunya yang malang , bicaranya tidak jelas karena menahan tangis.
“Sudah Wid, kamu jangan bersedih! Kau adalah gadis yang tegar dan berpendirian teguh. Semoga kau dapatkan apa yang kau harapkan dan mungkin hanya ini yang bisa aku berikan untukmu sebagai sahabat sedari kecil hingga sekarang,” kata Rani menghibur Widia.
Sudut pandang pengarang kutipan cerita tersebut adalah … .
A.orang pertama pelaku sampingan
B.orang pertama pelaku utama
C.orang ketiga serba tahu
D.orang ketiga pengamat

29.Bacalah kutipan cerita berikut !
Ombak berkejar-kejaran meraih pantai nyaris menyentuh pesisir. Tiada lelah tiada kesah. Selalu ribut sepanjang hari tanpa henti. Datang lalu pergi dan begitu seterusnya. Bongkahan kayu menyatu dan terapung berselimutkan langit senja. Senja terindah ! Dua onggok kayu beradu dalam air untuk melaju.
Majas yang terdapat dalam kutipan cerita tersebut adalah … .
A.Hiperbola
B.Metafora
C.Simile
D.Personifikasi

30.Bacalah kutipan cerpen berikut !
Mataku menghangat saat Bapak ingin pensiun. Bukan karena tak mau menggantikan posisinya sebagai nahkoda utama keluarga, yang membuatku galau adalah kondisinya yang sering sakit-sakitan itu. Sebulan terakhir reumatik di kaki kirinya hampir tak memberi jeda. Seminggu yang lalu dokter mengabari bahwa beliau mengidap jantung koroner. Abai terhadap nasihat dokter, rasanya seperti membiarkan beliau pelan terperosok ke jurang kematian.
Penggambaran watak tokoh aku pada kutipan cerpen tersebut melalui cara … .
A.Dialog tokoh
B.Perilaku tokoh
C.Diceritakan pengarang
D.Dialog antartokoh

Leave a Reply